Alergi susu sapi adalah reaksi sistem kekebalan tubuh terhadap protein yang terdapat dalam susu sapi. Anak dengan alergi susu sapi tidak boleh mengonsumsi produk susu sapi dan turunannya–seperti keju dan yogurt–karena akan memicu gejala seperti ruam kulit, muntah, diare, dan perut kembung.
Bagi Si Kecil yang sudah memasuki masa MPASI, penting untuk memilih alternatif makanan dan minuman yang bebas susu sapi untuk mencegah gejala alergi dan mengoptimalkan pertumbuhan serta perkembangannya.
Namun, Bunda jangan khawatir. Yuk, simak rekomendasi menu makanan untuk Si Kecil yang mengalami alergi susu sapi di usia 6 bulan hingga 1 tahun ke atas, berikut ini:
Rekomendasi Menu Sehat untuk Anak Alergi Susu Sapi
Yuk, Bunda, mari coba eksplor makanan enak dan sehat untuk Si Kecil yang alergi susu sapi. Berikut ini rekomendasi menunya:
1. Sup Jagung Bayam
Ada banyak manfaat sayur bayam yang berguna dalam menjaga kesehatan Si Kecil. Beberapa di antaranya:
- Mengandung zeaxanthin, lutein, dan kaya akan vitamin A, untuk menjaga kesehatan mata, mempertajam penglihatan, dan mencegah kerusakan mata akibat paparan sinar matahari.
- Mengonsumsi 50-60 gram bayam dapat memenuhi kebutuhan kalsium harian Si Kecil sebesar 40%.
- Kandungan antioksidan, vitamin C, lutein, dan beta karoten pada bayam ampuh untuk menangkal radikal bebas, mengoptimalkan tumbuh kembang, mencegah alergi, meningkatkan produksi sel darah putih sehingga daya tahan tubuh meningkat.
- Zat besi dan folat di dalam bayam meningkatkan produksi sel darah merah, melancarkan distribusi oksigen ke seluruh sel dan jaringan tubuh, dan mencegah anemia.
- Serat pada bayam itu tinggi lho, Bun, sehingga bagus untuk menjaga kesehatan pencernaan Si Kecil.
Banyak ya ternyata manfaat dari sayur bayam. Sebagai contoh menu makanan Si Kecil usia 1 tahun yang enak dan sehat, cobain resep Sup Jagung Bayam ini yuk Bun.
Bunda juga kreasikan bayam dengan menu lain, seperti omelet bayam, agar anak tidak bosan makan sayur bayam berkuah. Yuk, coba resepnya, Bun: Omelet Bayam.
2. Pasta Saus Jamur
Membuatkan Si Kecil menu makanan berbahan dasar jamur juga bagus lho, Bunda. Jamur kaya akan berbagai nutrisi penting yang dibutuhkan tubuh Si Kecil untuk tetap sehat, sekaligus dapat memaksimalkan pertumbuhannya. Beberapa nutrisi penting yang bisa Bunda dapatkan dari jamur, antara lain:
- Rendah kalori, rendah lemak, namun kaya akan berbagai mineral (magnesium, zat besi, fosfor, kalsium), sehingga mencegah terjadinya obesitas, menyehatkan jantung, dan dapat meningkatkan produksi sel darah baru untuk distribusi oksigen ke seluruh tubuh.
- Memiliki dua serat pangan, yaitu beta-glukan dan chitin, yang membuat perut terasa kenyang lebih lama dan mengurangi rasa lapar.
- Mengandung antibiotik alami, yaitu polisakarida, beta-glukan, dan antioksidan ergothioneine yang mampu menstimulasi, mengatur, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
- Kaya akan vitamin D, B2, dan fosfor untuk meningkatkan metabolisme tubuh Si Kecil.
- Terdapat kalsium, asam amino, protein nabati, dan vitamin C yang tinggi, untuk membantu mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil.
- Pada jamur tiram putih, ada kandungan senyawa lektin yang merupakan senyawa anti tumor, anti bakteri, dan anti kanker.
Mau jenis jamur apa pun, rasanya tetap enak kok saat dimakan. Apalagi kalau jamurnya Bunda masak jadi Pasta Saus Jamur.
3. Puding Soya Buah
Data hasil Riset Kesehatan Dasar yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan RI pada tahun 2013, menemukan fakta betapa penting mengonsumsi buah secara rutin untuk tumbuh kembang dan menjaga kesehatan tubuh Si Kecil. Buah kaya akan vitamin dan mineral yang berfungsi menjaga daya tahan tubuh.
Bunda, sebaiknya memilih buah yang mengandung prebiotik ya. Supaya buah ini dapat membuat pencernaan Bunda semakin sehat, Bunda. Apa prebiotik itu? Yuk, lihat penjelasan tentang manfaat prebiotik dalam bentuk buah ini di sini: Sumber Makanan yang Mengandung Prebiotik
Apa saja menu makanan yang aman untuk Si Kecil usia 1 tahun yang alergi susu sapi? Si Kecil dibikinin camilan Puding Soya Buah ini aja yuk Bun.
4. Tahu Ayam Kukus Sayuran
Untuk mendukung tumbuh kembang Si kecil, penting sekali memberikan makanan bergizi dan kaya akan nutrisi. Misalnya dengan membuat menu makanan yang dikukus berbahan sayuran, tahu, dan daging ayam. Adapun kandungan nutrisi dan manfaat sayuran, tahu, dan daging ayam, di antaranya:
- Sayuran hijau mengandung vitamin K tinggi yang berfungsi dalam pembentukan protrombin, salah satu protein untuk pembentukan jaringan tulang dan proses pembekuan darah. Vitamin K juga bagus untuk mengurangi risiko penyakit jantung, menjaga kepadatan dan kekuatan tulang, serta meningkatkan fungsi kognitif Si Kecil.
- Daging ayam mengandung protein dan vitamin B yang mampu mengoptimalkan tumbuh kembang Si Kecil dan berfungsi juga untuk mengganti jaringan tubuh yang rusak.
- Pada 100 gram tahu terdapat 30% kebutuhan energi dan 10% zat besi bagi Si Kecil. Tahu kaya akan protein, mengandung serat, dan kalsium. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan Si Kecil dari mengonsumsi tahu, seperti kesehatan saluran pencernaan terjaga dengan baik, mencegah sembelit, mencegah anemia dan defisiensi zat besi, memperkuat tulang dan gigi, serta menghindarkan Si Kecil dari kolesterol jahat.
Mengolah makanan dengan cara dikukus juga memiliki banyak manfaat yang membuat kandungan antioksidan pada sayuran meningkat dan kandungan vitamin serta mineralnya tidak akan berkurang. Manfaat lain dari mengukus makanan untuk kesehatan tubuh, yaitu:
- Mempertahankan komponen antikanker.
- Mengurangi konsumsi lemak dan kalori secara berlebihan.
- Tekstur, warna, dan rasa makanan tetap terjaga.
- Kandungan vitamin C, B, potasium, fosfor, dan seng, tetap terjaga.
- Menghilangkan lemak jahat pada daging.
Sudah dapat ide belum, Bun, mau masak apa menggunakan bahan sayuran, tahu, dan daging ayam? Jika belum, masak Tahu Ayam Kukus Sayuran ini saja.
Sebagai menu tambahan, Bunda juga bisa buat nugget susu yang enak dan kaya nutrisi. Si Kecil pasti suka, yuk coba resepnya: Resep Nugget Milk.
5. Dorayaki Kacang Merah
Kacang merah kaya akan kolin, yang mampu menjaga kesehatan bagian otak pengatur memori serta menajamkan fungsi otak Si Kecil. Di dalam kacang merah juga terdapat kandungan serat, kalsium, berbagai vitamin, mineral, zat besi, karbohidrat, dan protein.
Ada banyak manfaat yang bisa Si Kecil dapatkan melalui konsumsi kacang merah yang ditambahkan dalam menu harian, antara lain:
- Membantu pembentukan jaringan tubuh dan otot, serta membangun massa otot.
- Meningkatkan perkembangan otak dan fungsi otak yang mengatur memori.
- Memperkuat tulang dan gigi, serta mengurangi risiko anemia.
- Melancarkan sistem pencernaan.
- Sebagai sumber energi.
Tuh kan, Bun, banyak sekali manfaat baik kalau Si Kecil mengkonsumsi kacang merah. Cara menyenangkan memperkenalkan kacang merah pada Si Kecil bisa dengan membuat camilan Dorayaki Kacang Merah.
6. Biskuit Kukus Madu
Dengan alasan praktis dan mudah didapat, banyak Bunda yang memilih membeli snack instan atau camilan dalam kemasan, yang belum tentu menyehatkan. Apakah Bunda salah satunya? Seharusnya Bunda sudah tahu lho, bahwa pengolahan snack instan melalui proses yang panjang dan kandungan nutrisinya belum tentu sama, seperti snack yang Bunda buat sendiri di rumah.
Di sisi lain, menyediakan camilan sehat untuk Si Kecil itu penting, supaya Si Kecil tidak terlalu lapar di antara waktu makan, yang berakibat jadi makan berlebihan saat jam makan tiba. Camilan yang dibuat sendiri juga bisa memberi nutrisi tambahan, sebagai variasi menu makanan, memberi tambahan energi dan zat gizi, serta dapat menjaga kesehatan sekaligus proses tumbuh kembang.
Melihat banyaknya manfaat menyediakan camilan sehat untuk Si Kecil, lebih baik Bunda membuat snack sendiri saja di rumah. Ada kok resep camilan sehat yang praktis, seperti resep Biskuit Kukus Madu.
Susu untuk Anak Alergi Susu Sapi
Anak-anak yang mengalami alergi terhadap susu sapi membutuhkan pilihan susu alternatif yang aman dan sesuai dengan kebutuhan nutrisi mereka. Salah satu produk susu yang dapat menjadi pilihan untuk anak-alergi susu sapi adalah Chil Kid Soya, alternatif yang aman dan bergizi untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak yang tidak dapat mengonsumsi susu sapi.
Chil Kid Soya diperkaya dengan nutrisi penting seperti kalsium, vitamin D, zat besi, dan asam lemak omega-3. Kalsium dan vitamin D penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi yang sehat, sedangkan zat besi mendukung perkembangan sel darah merah. Asam lemak omega-3 berperan dalam perkembangan otak dan sistem saraf.
Susu pertumbuhan ini mengandung nutrisi esensial yang mendukung pertumbuhan tulang, perkembangan otak, dan kesehatan umum anak. Yuk, cari tahu kandungan dan manfaat lengkap Susu Chil Kid Soya di sini: Morinaga Chil Kid Soya: Manfaat, Kandungan dan Penyajian.