Beranda Artikel 37-72 Bulan 8 Makanan yang Mengandung Vitamin C Paling Tinggi

8 Makanan yang Mengandung Vitamin C Paling Tinggi

2023/09/25 - 04:50:21pm     oleh Morinaga Soya
Makanan yang mengandung vitamin C

Mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C sangat penting untuk memelihara daya tahan tubuh. Terlebih, Si Kecil yang berusia 4 hingga 8 tahun memerlukan asupan nutrisi ini sebanyak 25 mg setiap harinya. Agar kebutuhan hariannya terpenuhi, Bunda bisa menyajikan olahan makanan kaya vitamin C yang disukai Si Kecil berikut ini.

8 Jenis Makanan Tinggi Vitamin C

Bunda tidak perlu khawatir dalam menentukan jenis makanan apa saja yang mengandung vitamin C untuk mencukupi kebutuhan asupan Si Kecil karena pilihannya cukup mudah ditemukan.

Kale

Para ibu umumnya sering mengolah kale menjadi salad. Setiap 100 gram kale dapat mengandung vitamin C hingga sekitar 130 mg. Ketika direbus matang, 100 gr kale masih mengandung nutrisi ini sekitar 53 mg.

Teksturnya renyah, sehingga membuatnya enak untuk dimakan mentah, walaupun rasanya sedikit pahit. Jika Si Kecil kurang suka memakan sayuran pahit, Bunda bisa mengolah kale menjadi berbagai masakan atau bahkan campuran smoothie. Tumis sayuran ini dengan udang serta berbagai bumbu untuk menutupi rasa pahitnya. Tak hanya itu, kale juga bisa dibuat menjadi keripik jika dioven.

Brokoli

Setiap 100 gr brokoli hijau matang mengandung vitamin C sebanyak 62 mg, sehingga satu porsi makanan yang mengandung brokoli sekitar 30gr sudah cukup memenuhi kebutuhan harian Si Kecil.

Ternyata bukan hanya bunga brokoli saja yang bisa dimasak. Bagian batangnya juga bisa dimakan loh. Brokoli memiliki tekstur unik dan bisa diolah dengan cara direbus, dikukus ataupun ditumis. Bunda bisa jadikan brokoli sebagai campuran capcay atau juga membuat broccoli gratin, yaitu pasta, brokoli, keju serta susu yang dimasak dengan cara dioven.

Kembang Kol

Kembang kol yang sering ditemukan di pasaran biasanya berwarna putih. Tetapi, ternyata Bunda juga bisa menemukan kembang kol berwarna ungu loh, Bun.

Meskipun berbeda warna, kandungan nutrisinya tidak jauh berbeda. Setiap 100 gr kembang kol direbus matang mengandung 73 mg vitamin C.

Rasa kembang kol sangat ringan dengan tekstur renyah. Namun, jika direbus hingga lunak akan menjadi lebih lembut. Kembang kol memiliki rasa berbeda tergantung bagaimana cara memasaknya, sebab sayuran ini cenderung menyerap bumbu masakan dengan baik.

Bukan hanya dimasak menjadi sup atau capcay, ternyata kembang kol yang diparut bisa dicampurkan dengan nasi untuk memberi tekstur berbeda.

Ini termasuk cara kreatif agar Si Kecil bersedia mengonsumsi nasi. Karena di beberapa kasus Si Kecil sering menolak makanan yang satu ini. Sebenarnya, selain mengolah dengan kombinasi sayuran, ada beberapa solusi lain yang bisa Bunda coba terapkan. Yuk simak penjelasan lengkapnya di artikel ini: Penyebab Anak Tidak Mau Makan Nasi dan Cara Mengatasinya.

Pepaya

Bunda pasti mudah sekali menemukan pepaya di pasar. Buah ini dikenal mengandung vitamin C dalam kadar tinggi. Setiap 100 gr pepaya mengandung vitamin C sampai 78 mg. Satu mangkok pepaya sudah dapat memenuhi kebutuhan harian Si Kecil.

Ketika matang, rasanya cukup manis dengan tekstur yang lembut. Tekstur lembutnya inilah yang menjadikan pepaya mudah dikonsumsi setiap harinya.

Kalau Si Kecil mulai bosan memakan pepaya potong, ajak ia membuat olahan pepaya seperti jus. Bunda juga bisa berkreasi dengan membuat puding pepaya. Caranya, cukup hancurkan dengan blender, lalu campur dengan susu, agar-agar bubuk serta gula sesuai kesukaan. Jangan lupa rebus lalu dinginkan di lemari es sebelum disajikan.

Buah Kiwi

Setiap 100 gr buah kiwi mengandung 92 mg vitamin C, memakan satu buah kiwi berukuran sedang sudah cukup untuk kebutuhan harian Si Kecil. Kiwi cenderung memiliki rasa asam dan segar, sehingga cocok untuk dicampur dengan berbagai hidangan. Si Kecil bisa mencampur kiwi dengan yogurt atau membuat smoothies. Bunda bisa juga mengolah kiwi menjadi dessert seperti pie buah dengan isian buah ini.

Jambu Biji

Satu buah jambu biji mengandung 125 mg vitamin C. Tidak hanya itu saja, jambu biji sangat kaya akan antioksidan. Menurut sebuah hasil studi, mengonsumsi jambu biji 400gr atau sekitar 7 buah selamat 6 minggu dapat memberikan manfaat penting untuk kesehatan, terutama menurunkan tekanan darah.

Lemon

Satu buah lemon mengandung 45 mg vitamin C. Vitamin ini juga berfungsi sebagai antioksidan. Tentu Bunda juga sering menggunakan buah lemon untuk menjaga buah dan makanan untuk tidak berubah menjadi kecoklatan. Ini bisa terjadi karena adanya kandungan antioksidan di dalamnya. Selain itu, dengan mengonsumsi lemon memberikan banyak manfaat kesehatan untuk Si Kecil.

Strawberry

Satu cangkir stroberi atau sebanyak 166 g mengandung 97 mg vitamin C. Selain itu, buah ini juga memiliki beberapa banyak nutrisi sehat seperti mangan, flavonoid, folat, dan antioksidan. Sebuah hasil studi juga menunjukkan bahwa mengkonsumsi stroberi secara teratur dapat meningkatkan kesehatan dan mengurangi risiko obesitas.

Manfaat Vitamin C

Selain terkenal akan kandungan antioksidan tinggi, vitamin C juga memiliki peran penting untuk kesehatan dan tumbuh kembang Si Kecil. Mengonsumsi vitamin ini dapat membantu menjaga kekebalan tubuh, mencegah anemia, dan meningkatkan fungsi kognitif Si Kecil.

Berikut beberapa penjelasan terkait peran penting vitamin C untuk anak-anak.

  • Meningkatkan fungsi kekebalan tubuh: Vitamin C membantu meningkatkan produksi dan aktivitas sel-sel kekebalan tubuh sehingga membantu melindungi anak dari infeksi dan penyakit.
  • Membantu penyerapan zat besi: Peran penting vitamin C adalah membantu penyerapan zat besi dari makanan yang digunakan untuk mendukung tumbuh kembang Si kecil.
  • Membantu pembentukan kolagen: Vitamin C diperlukan untuk pembentukan kolagen, protein yang penting untuk pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh, termasuk tulang, gigi, gusi, dan kulit. Kulit yang kekurangan vitamin C lebih mudah mengalami gangguan, misalnya berupa bintik-bintik. Mari simak di sini tentang penyebab bintik-bintik pada Si Kecil yang semakin berat jika ia kekurangan vitamin C: Ketahui Penyebab dan Jenis Bintik Merah pada Bayi
  • Mencegah anemia: Dengan adanya vitamin C, maka penyerapan zat besi akan optimal dan juga berperan dalam pembentukan sel darah merah sehingga dapat membantu mencegah anemia pada anak.
  • Meningkatkan daya ingat: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa vitamin C dapat membantu meningkatkan fungsi kognitif, termasuk daya ingat pada anak-anak.
  • Membantu penyembuhan luka: Vitamin C merupakan nutrisi penting untuk proses penyembuhan luka, termasuk luka kecil, lecet, dan memar pada Si Kecil.
  • Mempertahankan kesehatan gigi dan gusi: Fungsi vitamin C juga dapat membantu menjaga kesehatan gusi dan jaringan penyangga gigi. Tak hanya itu saja, vitamin ini juga berperan dalam pembentukan dan perawatan jaringan ikat di sekitar gigi.

Bagaimana Cara Memenuhi Kebutuhan Vitamin C Si Kecil?

Berikut adalah beberapa cara yang bisa Bunda terapkan untuk memenuhi kebutuhan vitamin C bagi tubuh Si Kecil:

  • Konsumsi beragam jenis buah setiap hari, seperti jeruk, stroberi, dan kiwi.
  • Lengkapi hidangan dengan sayur-sayuran seperti brokoli, kembang kol, paprika, dan bayam.
  • Hindari memasak sayur terlalu lama agar kandungan vitamin C-nya tidak berkurang.
  • Biasakan minum jus buah segar.
  • Konsumsi susu yang kaya akan vitamin C.

Dengan mengonsumsi makanan yang tepat dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin C harian Si Kecil, yakni untuk anak 1 hingga 3 tahun membutuhkan 15 mg per hari. Sedangkan untuk anak usia 4 hingga 8 tahun membutuhkan 25 mg per hari.

Nah, itu dia 8 jenis makanan yang bisa Bunda sajikan untuk Si Kecil setiap harinya. Memastikan kebutuhan Si Kecil tercukupi, penting untuk mendukung pembentukan kolagen yang esensial untuk kesehatan kulit, gigi dan jaringan ikat di tubuh.

Tak hanya bersumber dari makanan, vitamin C juga terkandung di dalam susu loh, seperti Morinaga Chil School Soya. Selain nutrisi ini, ada juga asam amino, prebiotik, serta omega 3, dan omega 6 yang mengoptimalkan tumbuh kembangnya. Cari tahu yuk manfaat kandungannya dalam halaman berikut ini: Morinaga Chil School Soya.





medical record

Berapa Besar Risiko Alergi Si Kecil?



Cari Tahu