Beranda Artikel 0-12 Bulan Penyebab Bruntusan pada Bayi dan Cara Tepat Mengatasinya

Penyebab Bruntusan pada Bayi dan Cara Tepat Mengatasinya

2023/07/28 - 09:17:50pm     oleh Morinaga Soya
Penyebab Bruntusan pada Bayi dan Cara Tepat Mengatasinya

Bruntusan pada bayi adalah kondisi yang cukup umum terjadi dan sering dipicu karena masalah hormon. Kondisi ini ditandai dengan munculnya bintik-bintik kecil berwarna merah atau putih di area wajah atau tubuh Si Kecil.

Meskipun bruntusan ini bisa menimbulkan rasa gatal dan perih, terutama ketika Si Kecil berkeringat, namun biasanya kondisi ini bukanlah tanda dari suatu penyakit serius dan dapat sembuh dengan sendirinya.

Penyebab Bruntusan pada Bayi

Faktor utama yang menjadi penyebab bruntusan pada bayi memang belum sepenuhnya bisa dipastikan. Akan tetapi, dari beberapa penelitian menunjukkan kondisi ini bisa muncul karena dipicu oleh beberapa hal, seperti:

  • Pengaruh hormon: kondisi hormon pada bayi yang masih belum seimbang. Bayi yang baru lahir biasanya masih membawa hormon ibunya, termasuk hormon androgen. Hormon ini dapat menyebabkan munculnya bruntusan pada bayi.
  • Jamur Malassezia: Jamur ini bisa memicu peradangan pada kulit bayi, salah satunya bruntusan.
  • Iritasi: Kulit bayi yang masih halus sangat mudah mengalami iritasi karena terkena susu (ASI), susu formula, maupun gumoh. Kondisi ini juga mampu menimbulkan bruntusan.

Bruntusan dan Iklim Tropis

Selain itu, bruntusan juga bisa terjadi karena adanya penyumbatan di pori-pori kelenjar keringat di bawah kulit Si Kecil. Bruntusan ini lazim pada bayi-bayi yang tinggal di daerah beriklim tropis, di mana daerah tersebut menyebabkan bayi akan banyak berkeringat.

Namun, pada Si Kecil yang masih bayi, kelenjar keringat yang belum berkembang dengan sempurna membuatnya belum bisa mengontrol produksi keringat yang keluar. Akibatnya terjadi sumbatan yang sering juga disebut milia dan berwarna putih. Orang awam sering menyebutnya sebagai biang keringat.

Untuk mencegah bruntusan ini, penting bagi Bunda untuk selalu menjaga kebersihan dan kesehatan kulit Si Kecil. Nah, jika Bunda ingin mengetahui cara mengatasi biang keringat, baca artikel berikut yuk: 7 Cara Mengatasi Biang Keringat pada Bayi dan Penyebabnya.

Bruntusan pada Bayi sebagai Gejala Reaksi Alergi

Pada sebagian bayi, bruntusan dapat menjadi awal dari gejala alergi. Namun, pada alergi, umumnya tidak hanya bruntusan yang terjadi, tetapi juga kulit yang nampak bentol-bentol pada bibir atau wajah.

Selain itu, Bunda juga akan mendapati bahwa bayi-bayi yang bruntusan karena alergi ini juga sering mengalami gejala lain, misalnya batuk atau diare.

Cara Mengatasi Bruntusan pada Bayi

Ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasi bruntusan pada bayi, antara lain:

  • Tidak memandikan Si Kecil berlebihan.
  • Menggunakan lotion khusus bayi.
  • Memilih produk perawatan kulit yang sesuai untuk Si Kecil.
  • Mencuci muka Si Kecil setiap hari dengan air hangat.
  • Tidak menggosok kulit Si Kecil.

Jika bruntusan yang dialami Si Kecil memang merupakan reaksi alergi dan meninggalkan bekas pada kulitnya, jangan khawatir ya Bun. Sebab, Bunda juga bisa menghilangkan bekas alergi tersebut dengan bahan-bahan alami yang ada di sekitar Bunda. Cek selengkapnya dalam artikel berikut ya: Cara Menghilangkan Bekas Alergi Si Kecil

Cara Mencegah Bruntusan pada Bayi

Bruntusan pada bayi juga bisa dicegah, Bunda. Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain menghindari penggunaan sabun, deterjen, sampo, dan parfum yang tidak ramah terhadap kulit sensitif bayi.

Selain itu, menggunakan krim pelembab jika kulit Si Kecil terlihat kering, tidak membiarkan Si Kecil mengenakan pakaian yang ketat, dan mengganti popok secara berkala.

Demikianlah penjelasan mengenai bruntusan pada bayi. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat membantu Bunda dalam merawat Si Kecil. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika Bunda memiliki pertanyaan atau kekhawatiran lebih lanjut mengenai kondisi kulit Si Kecil.

Selain itu, Bunda juga bisa melakukan tes alergi secara mandiri dan gratis di sini: Cek Alergi

Referensi:

  • Verywell Health. Why Does My Baby Have Acne?. Diakses pada tanggal 18 Desember 2023. https://www.verywellhealth.com/newborn-baby-acne-15497

  • Healthline. Baby Acne: Causes, Treatments, and More. Diakses pada tanggal 18 Desember 2023. https://www.healthline.com/health/childrens-health/baby-acne

  • Cleveland Clinic. Baby Acne. Diakses pada tanggal 18 Desember 2023. https://my.clevelandclinic.org/health/diseases/17822-baby-acne





medical record

Berapa Besar Risiko Alergi Si Kecil?



Cari Tahu