Untuk mengoptimalkan perkembangan otak dan saraf, Bunda perlu memastikan kebutuhan DHA Si Kecil terpenuhi. Nutrisi ini bisa Bunda dapatkan dari berbagai makanan seperti ikan, kacang-kacangan, sayur-sayuran, serta telur. Baca selengkapnya yuk.
Tuna
Dalam 100 gram Tuna mengandung 197 mg DHA yang penting untuk pertumbuhan otak dan saraf Si Kecil. Selain itu, Tuna juga kaya akan vitamin B1, B2, B3, B6, B12, D, serta Kalsium, Zat Besi, dan nutrisi esensial lainnya.
Salmon
Salmon adalah salah satu sumber makanan padat nutrisi yang mengandung protein berkualitas tinggi. Salmon juga tinggi vitamin D, selenium, dan vitamin B. Selain itu, dalam 100 gram salmon mengandung 2.150 mg DHA yang esensial untuk mengoptimalkan perkembangan otak dan saraf Si Kecil.
Mackerel
Menurut Food Data Central, Ikan mackerel mengandung 4.580 mg DHA dalam porsi 100 gram. Selain itu, ikan mackerel juga mengandung vitamin A, B1, B2, B3, B6, B12, E, D, K, serta kandungan esensial lain yang penting untuk tumbuh kembang Si Kecil.
Sarden
Satu porsi 100 gram sarden kering menyediakan 982 mg DHA. Selain itu, sarden juga kaya nutrisi penting lainnya, termasuk vitamin B12, vitamin D, Kalsium, Zat Besi, Zinc, Selenium, serta nutrisi penting lainnya.
Kacang-kacangan
Kacang-kacangan mengandung asam alfa-linolenat yang merupakan prekursor DHA. Satu porsi walnuts 100 gram mengandung 600 mg asam alfa-linolenat. Selain itu, menurut Database U.S. Department of Agriculture's National Nutrient, mengonsumsi biji labu, biji bunga matahari, dan almond juga dapat meningkatkan asupan asam alfa-linolenat Si Kecil.
Agar Si Kecil doyan makan kacang-kacangan, buat menu yang enak, Bun. Misalnya, paties kacang merah dari campuran kacang merah dan daging ayam giling. Yuk, coba resepnya di sini: Resep Paties Kacang Merah & Cara Membuatnya.
Sayuran Berwarna
Seperti kacang-kacangan, sayuran juga mengandung asam alfa-linolenat. Contohnya, dalam 100 gram edamame mengandung 600 mg asam alfa-linolenat. Labu mengandung 300 mg omega-3 per 100 gram. Brokoli dan kembang kol yang dimasak mengandung 200 mg DHA dalam 100 gram. Sedangkan 100 gram kale mentah mengandung 100 mg DHA. Selain itu, mengonsumsi kecambah, brokoli, bayam, dan selada juga mengandung asam alfa-linolenat yang penting untuk pembentukan DHA.
Telur
Telur juga mengandung Omega-3 yang baik untuk tumbuh kembang Si Kecil. Dalam satu butir telur mengandung 25 mg DHA. Pastikan Si Kecil juga mengonsumsi bagian kuning telur untuk mendapatkan manfaatnya ya Bun. Bunda bisa olah telur menjadi menu enak, mislany telur dadar campur keju. Yuk, coba resepnya di sini: Resep Dadar Kentang Keju.
Sekarang Bunda sudah mengetahui berbagai sumber makanan yang mengandung DHA. Selain bersumber dari makanan, nutrisi ini juga dapat diperoleh dari susu loh, Bun. Cari tahu lebih lanjut tentang susunya di sini yuk: Susu Pertumbuhan yang Mengandung AA dan DHA Tinggi.