Susu kedelai adalah minuman nabati yang dibuat dengan mencampurkan kedelai ke dalam air dan menyaringnya untuk menghasilkan cairan halus seperti susu. Mirip seperti susu sapi, minuman ini juga mengandung nutrisi seperti kalsium dan vitamin D.
Karena tidak mengandung laktosa, susu kedelai adalah alternatif yang tepat untuk melengkapi kebutuhan nutrisi harian Si Kecil yang intoleransi terhadap laktosa atau alergi susu sapi. Cari tahu selengkapnya yuk terkait nutrisi dalam susu kedelai dibandingkan dengan susu sapi dan manfaatnya bagi kesehatan.
Perbedaan Susu Kedelai dengan Susu Sapi
Bunda, dalam memilih susu untuk Si Kecil, seringkali kita dihadapkan pada dua pilihan utama: susu kedelai dan susu sapi. Meskipun keduanya merupakan sumber nutrisi yang penting, terdapat perbedaan signifikan dalam kandungan dan manfaatnya.
Susu kedelai dikenal kaya akan protein nabati yang tinggi, seperti isoflavon dan lisin, yang penting untuk pertumbuhan Si Kecil. Di sisi lain, susu sapi mengandung protein hewani.
Salah satu perbedaan utama antara keduanya adalah kandungan laktosa dan kolesterol. Susu sapi mengandung laktosa dan kolesterol, yang bisa menjadi masalah bagi Si Kecil dengan intoleransi laktosa atau masalah kesehatan terkait kolesterol. Susu kedelai juga merupakan alternatif yang cocok bagi anak-anak yang mengalami alergi susu sapi. Protein dalam susu sapi dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa anak, sementara susu kedelai biasanya tidak menyebabkan reaksi alergi serupa.
Selain mempertimbangkan kebutuhan gizi Si Kecil, Bunda juga bisa memikirkan dampak lingkungan dari pilihan susu yang dibuat. Produksi susu kedelai cenderung lebih ramah lingkungan karena memerlukan lebih sedikit air dan lahan dibandingkan dengan susu sapi, serta menghasilkan lebih sedikit emisi gas rumah kaca.
Sebelum mengenali beragam kandungan nutrisi pada susu kedelai, yuk pelajari lagi apa saja kandungan nutrisi yang terdapat pada susu sapi di artikel berikut ini: Apakah Anak Benar-benar Perlu Minum Susu? Ini Jawabannya
Kandungan Susu Kedelai
Susu kedelai merupakan sumber nutrisi yang kaya akan berbagai zat penting yang diperlukan Si Kecil untuk tumbuh kembangnya. Berikut adalah beberapa kandungan utama susu kedelai yang perlu Bunda ketahui:
- Protein: Susu kedelai mengandung protein nabati yang tinggi, seperti asam amino esensial, misalnya isoflavon dan lisin, yang penting untuk membangun dan memperbaiki jaringan tubuh Si Kecil. Protein nabati juga cenderung lebih mudah dicerna oleh tubuh Si Kecil.
- Kalsium: Meskipun jumlahnya tidak sebanyak susu sapi, susu kedelai tetap merupakan sumber kalsium yang baik. Kalsium adalah mineral penting untuk pembentukan dan pertumbuhan tulang serta gigi Si Kecil.
- Vitamin D: Beberapa produk susu kedelai difortifikasi dengan vitamin D, yang membantu tubuh Si Kecil menyerap kalsium dengan lebih efisien. Vitamin D juga berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan sistem kekebalan tubuh.
- Serat: Serat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah masalah sembelit pada Si Kecil.
- Fosfor: Berperan dalam pembentukan tulang dan gigi, serta mendukung fungsi sel dan jaringan tubuh.
- Zat Besi: Nutrisi yang berperan dalam pembentukan sel darah merah dan transportasi oksigen dalam tubuh.
- Vitamin A: Berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, kulit, dan sistem kekebalan tubuh Si Kecil.
- Vitamin B: Kandungan vitamin B berperan dalam metabolisme energi, pertumbuhan sel, dan fungsi sistem saraf.
Dengan kandungan nutrisi yang lengkap ini, susu kedelai merupakan pilihan yang baik untuk memenuhi kebutuhan gizi Si Kecil, terutama bagi mereka yang memiliki alergi susu sapi atau intoleransi laktosa.
Dengan beragam kandungan nutrisi pada susu kedelai atau soya di atas, yuk simak manfaatnya pada kesehatan anak: Manfaat Susu Kedelai untuk Kesehatan Si Kecil
Apakah Susu Kedelai Lebih Baik?
Pertanyaan ini sering muncul di benak Bunda ketika memilih susu untuk Si Kecil. Jawabannya tergantung pada kebutuhan nutrisi dan kondisi kesehatan Si Kecil. Jika Si Kecil memiliki alergi terhadap susu sapi atau intoleransi laktosa, susu kedelai dapat menjadi pilihan yang lebih baik. Namun, jika Si Kecil tidak memiliki masalah kesehatan tertentu, susu sapi juga dapat memberikan nutrisi yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya.
Bunda, memilih susu yang tepat untuk Si Kecil memang penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Namun, selalu konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum membuat keputusan akhir mengenai pilihan susu yang terbaik.
Untuk membantu Bunda dalam mengganti susu Si Kecil dari susu sapi ke susu soya, baca artikel berikut ini yuk: Cara Tepat Mengganti Susu Formula ke Susu Soya
Referensi:
-
Health Xchange. Soy vs Cow's Milk: Which is Better?
https://www.healthxchange.sg/food-nutrition/food-tips/soy-vs-cow-milk-which-is-better (Diakses pada 18 Maret 2024) -
Forest Nation. Soy Milk Vs. Cow Milk: Which Is Better For You And The Environment?
https://forestnation.com/blog/soy-milk-vs-cow-milk-which-is-better-for-you-and-the-environment/ (Diakses pada 18 Maret 2024)