Beranda Artikel 13-36 Bulan Penyebab dan Cara Efektif Mengeluarkan Dahak pada Bayi

Penyebab dan Cara Efektif Mengeluarkan Dahak pada Bayi

2023/07/29 - 11:51:01am     oleh Morinaga Soya
bayi tidur

Menjadi orang tua baru seringkali membawa tantangan, salah satunya adalah memahami cara merawat bayi saat menghadapi kondisi kesehatan tertentu. Salah satu kondisi yang sering dihadapi adalah adanya dahak pada bayi, baik itu bayi baru lahir atau yang berusia beberapa bulan.

Dahak pada bayi umumnya bukan disebabkan oleh kondisi serius, namun keberadaannya bisa membuat bayi merasa tidak nyaman dan menjadi lebih rewel.

Penyebab Dahak pada Bayi

Dahak adalah lendir yang dikeluarkan oleh tubuh sebagai respons terhadap gangguan di saluran pernapasan. Dahak pada bayi bisa disebabkan oleh berbagai kondisi, seperti flu, pilek, reaksi alergi, dan lainnya. Meski bukan masalah serius, jika dibiarkan berlarut, dahak pada bayi bisa berdampak negatif pada kesehatan bayi.

Cara Mengatasi Dahak pada Bayi

Mengatasi dahak pada bayi memerlukan penanganan khusus mengingat sistem kekebalan tubuh bayi yang masih belum kuat. Berikut adalah beberapa cara yang bisa dilakukan untuk membantu mengatasi dahak pada bayi:

Menggunakan Nebulizer

Nebulizer adalah alat yang digunakan untuk mengubah obat cair menjadi uap, sehingga bisa dihirup langsung ke dalam paru-paru. Nebulizer bisa membantu mengencerkan dahak dan memudahkan bayi untuk mengeluarkannya.

Menggunakan Uap

Uap panas bisa membantu mengencerkan dahak dan memudahkan bayi untuk mengeluarkannya. Bunda bisa menggunakan baskom berisi air hangat dan menambahkan beberapa tetes minyak kayu putih. Letakkan baskom di dekat bayi dan biarkan bayi menghirup uapnya.

Menepuk Punggung

Menepuk punggung bayi dengan lembut bisa membantu mendorong dahak keluar. Pastikan untuk melakukan ini dengan hati-hati dan tidak terlalu keras.

Menggunakan Daun Sirih

Daun sirih yang telah dipanaskan bisa ditempelkan ke dada dan punggung bayi untuk membantu mengencerkan dahak.

Menghangatkan Tubuh Bayi

Menghangatkan tubuh bayi bisa membantu mengencerkan dahak dan memudahkan bayi untuk mengeluarkannya. Bunda bisa memakaikan baju hangat pada bayi dan mengoleskan minyak telon.

Posisi Tidur

Menidurkan bayi dalam posisi yang berbeda bisa membantu mengatasi dahak. Bunda bisa mencoba menidurkan bayi dengan posisi kepala lebih tinggi atau posisi tengkurap.

Menjemur di Bawah Sinar Matahari

Menjemur bayi di bawah sinar matahari pagi bisa membantu mengatasi dahak. Sinar matahari pagi memiliki panas yang tidak terlalu tinggi dan aman untuk bayi.

Konsumsi Banyak Cairan

Bayi yang mengalami dahak disarankan untuk mengonsumsi banyak cairan. Untuk bayi yang masih ASI, Bunda bisa memberikan ASI lebih sering. Untuk bayi yang sudah mulai makan, Bunda bisa memberikan sup atau air hangat.

Itulah beberapa cara yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasi dahak pada bayi. Jika dahak tidak kunjung hilang atau bayi tampak kesulitan bernapas, segera bawa bayi ke dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.

Bunda juga harus mengetahui jenis-jenis batuk agar bisa memberikan perawatan terbaik sesuai kondisi Si Kecil. Yuk, baca selengkapnya di sini: 8 Jenis Batuk Pada Bayi dan Cara Mengatasinya.





medical record

Berapa Besar Risiko Alergi Si Kecil?



Cari Tahu