Agar tumbuh kembang Si Kecil optimal, Bunda perlu ikut berkontribusi dengan mencukupi kebutuhan kalsiumnya. Salah satu cara pemenuhannya adalah dengan memberikan Si Kecil asupan berupa buah yang mengandung kalsium, misalnya buah kiwi.
Namun tidak hanya itu, masih ada buah-buahan lainnya yang juga kaya akan mineral ini. Yuk Bunda, ketahui selengkapnya dengan membaca ulasan ini, ya.
Jenis Buah yang Mengandung Kalsium
Berbagai jenis buah yang mudah ditemukan dan kaya akan kalsium dapat menjadi tambahan yang bermanfaat dalam menu makan sehari-hari Si Kecil. Berikut beberapa buah tersebut.
-
Kurma
Buah yang populer dinikmati saat buka puasa ini mengandung sekitar 90-100 mg kalsium dari 150 gram beratnya. Nikmati langsung sebagai camilan sehat, campurkan ke dalam olahan smoothie, atau gunakan sebagai pemanis alami dalam kue-kue serta dessert lainnya. -
Kismis
Buah anggur yang dikeringkan ini rupanya mengandung 60 mg kalsium dalam setiap 100 gramnya. Kismis utuh dapat dimakan langsung, atau dinikmati dengan paduan dessert kesukaan Si Kecil. Selain itu, kismis juga bisa dipadukan dengan buah lain dan diolah menjadi jus yang segar menyehatkan. -
Kiwi
Kiwi mengandung 60-65 mg kalsium dalam setiap 170-180 gramnya. Buah ini dapat dinikmati langsung, atau sebagai paduan dalam berbagai jenis dessert, misalnya sebagai topping untuk overnight oats ataupun kue. -
Stroberi
Dalam 1 mangkuk stroberi segar (100 gram) terdapat sekitar 15-16 mg kalsium. Jika Bunda mendapatkan stroberi yang cukup manis, Si Kecil akan antusias memakannya langsung. Namun apabila stroberi yang Bunda dapatkan masih terasa sedikit asam, menghidangkannya dalam bentuk jus dan dicampurkan dengan sedikit madu akan membuatnya terasa segar.
-
Pisang
Buah yang mudah ditemukan di Indonesia ini mengandung kalsium cukup tinggi. Sebuah pisang cavendish seukuran 200 gram umumnya berisi kalsium hingga 10 mg. Bunda dapat menghidangkan pisang ini dalam bentuk smoothies yang dicampur dengan yoghurt, sehingga akan memperkaya kandungan kalsium di dalam sajiannya.
Sehari-harinya, Bunda bisa kombinasikan pemberian buah yang berbeda supaya anak tidak merasa bosan. Dengan ide-ide olahan tadi, Si Kecil jadi mengenal banyak makanan dan terbiasa mengonsumsi buah setiap harinya.
Manfaat Kalsium untuk Tumbuh Kembang Si Kecil
Kalsium memainkan peranan yang sangat penting dalam tumbuh kembang Si Kecil, terutama untuk pembentukan struktur tulang dan gigi yang kuat. Apalagi, 99% kandungan mineral ini dalam tubuh ternyata terdapat pada tulang dan gigi.
Selain itu, kalsium juga berperan dalam mendukung fungsi saraf yang optimal. Sistem saraf memerlukan mineral tersebut untuk transmisi sinyal saraf dari otak ke seluruh tubuh. Mencukupi kebutuhan kalsium Si Kecil juga dapat memberikan efek relaksasi pada saraf. Bahkan nutrisi ini juga dapat meminimalisir rasa sakit saat terjadi cedera.
Lalu, apa yang terjadi jika ia kekurangan kalsium? Ia dapat berisiko mengalami rakitis. Kondisi ini menyebabkan tulang menjadi lunak, kaki membengkok, pertumbuhan terhambat, dan terkadang menyebabkan otot terasa sakit atau lemah.
Kebutuhan Kalsium Harian untuk Anak
Si Kecil membutuhkan asupan kalsium yang mencukupi untuk mendukung pertumbuhan tulangnya yang pesat. Ini disebabkan oleh perkembangan tulang yang masih aktif dalam masa pertumbuhannya.
Berikut adalah tabel kebutuhan kalsiumnya berdasarkan rentang usianya.
Usia |
Kebutuhan Kalsium (mg/hari) |
1-3 tahun |
700 mg/hari |
4-8 tahun |
1000 mg/hari |
9-18 tahun |
1300 mg/hari |
Maka, tak hanya buah-buahan yang disebutkan sebelumnya, Bunda juga bisa menyiapkan sumber makanan lainnya yang kaya kalsium seperti produk susu dan berbagai turunannya seperti keju ataupun yoghurt. Dengan membuat kreasi menu yang beragam setiap harinya, Bunda juga memberikan asupan nutrisi lainnya yang dibutuhkan anak selain kalsium.
Selain itu, Bunda juga bisa membantu memenuhi kebutuhan kalsium Si Kecil melalui susu. Dengan memilih susu yang tepat, Bunda tidak hanya memberikan dukungan bagi kesehatan tulang anak, tetapi membantu memenuhi kebutuhan kalori, probiotik, dan vitamin agar tumbuh kembang Si Kecil optimal. Ayo, ketahui susu yang kaya kalsium tersebut dengan membaca artikel ini: Merk Susu Tinggi Kalsium untuk Anak Usia 3-12 Tahun.