10 Makanan Tinggi Kalsium untuk Anak

Ketika Si Kecil mengalami intoleransi laktosa, penting bagi orang tua untuk mencari alternatif makanan yang tinggi kalsium, misalnya keju hingga sayur-mayur. Nah, masih banyak lagi pilihan makanan lainnya yang mengandung mineral ini. Baca panduannya yuk di sini.

Pilihan Makanan Tinggi Kalsium

Keju

Keju merupakan sumber kalsium paling mudah disajikan pada anak-anak yang intoleransi laktosa. Dalam 50 gram keju cheddar dan mozzarella terdapat sekitar 300-350 mg kalsium.

Bunda bisa sajikan keju sebagai camilan sehat, dijadikan topping roti atau kue. Selain memenuhi kebutuhan mineral Si Kecil, keju bisa berguna untuk memberikan rasa nikmat pada makanan.

Yoghurt

Pilihan makanan lain buat Si Kecil yang tidak dapat minum susu sapi ialah yoghurt. Cemilan yang identik dengan rasa asam ini mengandung sekitar 250-300 kalsium dalam segelas yogurtnya. Bunda bisa berikan yogurt pada Si Kecil sebagai camilan sehat mencampurnya dengan buah-buahan segar.

Selain itu, yoghurt juga mengandung probiotik yang sangat bagus untuk tubuh Si Kecil, loh. Probiotik bisa meningkatkan kesehatan pencernaan dan sistem kekebalan tubuh. Dengan menjadikan yoghurt sebagai pilihan makanan sehat, ia tidak mudah terserang penyakit.

Ikan Sarden dan Salmon

Ikan sarden dan salmon merupakan alternatif sumber kalsium lainnya yang baik untuk Si Kecil, karena kandungan mineral ini yang berkisar antara 200-400 mg dalam setiap 100 gram ikannya. Keduanya mengandung protein dan asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan otak dan jantung Si Kecil. Bunda bisa menyajikan makanan ini sebagai lauk pauk sehari-hari.

Biji-bijian

Kemudian, opsi lainnya yaitu biji-bijian seperti biji wijen, biji chia, dan oat. Setiap 100 gram biji-bijian ini mengandung sekitar 0,6-1 gram kalsium. Makanan ini paling cocok jika ditabur pada semangkok smoothie buah. Meski Si Kecil mengonsumsi berbagai biji-bijian sebagai pengganti susu, kebutuhan mineral mereka tetap terpenuhi dengan didukung oleh pelengkap nutrisi lainnya.

Kacang Almon

Kacang almon merupakan camilan yang sehat yang juga kaya akan kalsium, yaitu sektiar 250-300 mg dalam setiap 100 gram kacang almonnya. Kacang almon bisa diberikan kepada Si Kecil sebagai camilan yang bergizi atau ditambahkan ke dalam granola.

Kacang almon juga mengandung lemak sehat dan protein yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan Si Kecil. Oleh sebab itu, makanan ini merupakan pilihan yang baik sebagai pelengkap kebutuhan kalsium jika Si Kecil tidak bisa minum susu sapi.

Brokoli

Sayuran juga dapat menggantikan peran kalsium pada susu sapi, loh, misalnya brokoli yang mengandung mineral ini sekitar 45-50 mg dalam 100 gramnya. Brokoli bisa dimasak sebagai hidangan pendamping atau ditambahkan ke dalam sup atau tumisan untuk asupan kalsium Si Kecil.

Brokoli juga mengandung serat, vitamin C, dan antioksidan, yang semuanya membantu menjaga kesehatan tubuh Si Kecil. Dengan menyajikan brokoli sebagai makanan sehari-hari, Bunda dapat membantunya menjaga tubuhnya tetap sehat.

Pakcoy

Tidak hanya brokoli saja, pakcoy merupakan sayuran hijau lainnya yang mengandung mineral ini dalam jumlah yang signifikan. Dalam 100 gram pakcoy, terdapat sekitar 100-150 mg kalsium.

Bayam

Bayam merupakan sayuran hijau lainnya yang mengandung kalsium, yang berkisar sekitar 90-100 mg kalsium dalam 100 gramnya. Bayam dapat dimasak menjadi berbagai hidangan, seperti tumis, sup, atau ditambahkan ke dalam omelet.

Sayur bayam memang cocok sebagai makanan sehat kaya kalsium ke dalam menu makan Si Kecil. Kalsiumnya tetap terpenuhi walaupun ia tidak dapat mengonsumsi susu sapi.

Tahu

Sumber protein nabati yang tinggi kalsium yaitu tahu, terdapat sekitar 350 mg pada 100 gramnya. Umumnya Si Kecil menyukai makanan satu ini karena rasanya yang lezat dan mudah dikunyah. Bunda bisa masak tahu sebagai hidangan utama, seperti tumis tahu atau cah tahu. Agar nutrisinya semakin tinggi, Bunda bisa tambahkan sayur-sayur lainnya seperti brokoli.

Tahu juga dapat menjadi salah satu sumber kalsium utama pada Si Kecil yang intoleransi laktosa atau alergi terhadap susu sapi loh Bun, dengan demikian asupan nutrisi untuk pertumbuhan tulang dan gigi mereka tetap terpenuhi. Untuk mengetahui berbagai makanan lain yang aman untuk Si Kecil yang intoleransi laktosa, simak artikel berikut: Makanan yang Cocok Untuk Anak Intoleransi Laktosa

Buah yang Mengandung Kalsium

Beberapa buah juga mengandung kalsium yang baik untuk anak-anak yang intoleran laktosa. Contohnya:

• Pisang: Mengandung sekitar 5 mg/buah.
• Jeruk: Mengandung sekitar 52 mg/buah.
• Apel: Mengandung sekitar 8 mg/buah.

Dengan menyertakan buah-buahan ini dalam makanan sehari-hari, Bunda dapat membantu memenuhi kebutuhan kalsium mereka untuk pertumbuhan dan perkembangan yang sehat.

Tips Memilih Makanan untuk Anak Intoleransi Laktosa

Jika Si Kecil mengalami intoleransi laktosa, ia mungkin mengalami kesulitan dalam mencerna susu sapi. Bunda jangan khawatir, pilihan makanan tinggi kalsium yang sudah disebutkan sebelumnya bisa menjadi solusi.

Selain itu, makanan seperti sayuran hijau, biji-bijian, dan ikan juga merupakan sumber kalsium yang baik yang dapat disertakan dalam menu makanan Si Kecil. Pastikan untuk memperhatikan kebutuhan hariannya dan memilih makanan yang sesuai untuk memastikan asupan mineral yang cukup bagi tumbuhkembangnya.

Disadur dari Health Cleveland Clinic, terdapat beberapa tips pilih makanan untuk Si Kecil yang tidak dapat minum susu sapi:

• Pilih olahan susu yang bebas laktosa.
• Pilih minuman lain yang mengandung kalsium tinggi: susu kedelai, susu almon, atau jus buah.
• Pilihan sayuran berdaun hijau, salmon kalengan, kacang almon, dan tahu yang diperkaya dengan kalsium.

Bunda, asupan Si Kecil harus selalu cukup supaya ia dapat bertumbuh dan berkembang dengan baik ya. Agar ia tidak sampai kekurangan kalsium, Bunda dapat memberinya susu yang banyak mengandung mineral ini loh. Memangnya apa merk susu yang dapat diandalkan untuk memberikan mineral ini kepada Si Kecil? Yuk, lihat merknya di halaman ini: Merk Susu Tinggi Kalsium untuk Anak 3-12 Tahun

Sumber:

• HealthLine. Top 15 Calcium-Rich Foods (Many Are Nondairy). https://www.healthline.com/nutrition/15-calcium-rich-foods Diakses pada 13 Februari 2024.

• WebMD. Healthy Foods High in Calcium. https://www.webmd.com/diet/foods-high-in-calcium. Diakses pada 13 Februari 2024.

• Cleveland Clinic. Healthy Foods High in Calcium. https://health.clevelandclinic.org/calcium-rich-foods. Diakses pada 13 Februari 2024.