Beranda Artikel Alergi Si Kecil Bentol Karena Alergi? Begini Cara Menghilangkannya

Si Kecil Bentol Karena Alergi? Begini Cara Menghilangkannya

2023/02/02 - 04:27:03pm     oleh Morinaga Soya
Sikecil bentol alergi

Alergi umumnya tidak bisa disembuhkan. Bunda hanya bisa mengurangi keparahan gejala yang timbul dengan mengonsumsi obat dan menghindari pemicu alergi. Supaya bentol alergi cepat hilang, ketahui yuk cara menghilangkan dalam artikel ini. Bunda juga bisa mengetahui efek samping dari cara-cara ini lho.

Cara Mengatasi Alergi Bentol pada Si Kecil dengan Obat

Berikut beberapa obat yang biasa diresepkan dokter untuk mengatasi gejala alergi yang timbul pada Si Kecil:

1. Krim Hidrokortison

Krim hidrokortison adalah obat yang biasanya diresepkan dokter untuk mengurangi peradangan atau bentol. Hidrokortison ini menghilangkan bentol alergi dengan mengurangi inflamasi dalam tubuh Si Kecil. Sehingga gatal dan bengkak yang terjadi juga berkurang.

Bunda perlu berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan dosis penggunaan krim hidrokortison yang tepat untuk Si Kecil.

Dilansir dari Halodoc, krim hidrokortison tidak dianjurkan untuk dipakai lebih dari seminggu. Karena krim ini dapat menimbulkan efek samping berupa penipisan lapisan kulit.

Jika lapisan kulit menipis, gatalnya nanti akan lebih parah. Selain itu, juga terjadi rasa terbakar, kemerahan, atau menjadi mudah iritasi. Pada beberapa anak mungkin akan terlihat bahwa warna kulitnya berubah.

Selain itu, efek yang paling tidak disukai dari hidrokortison yang digunakan terus-menerus ialah pertumbuhan Si Kecil menjadi menjadi lambat.

Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan dengan air dan sabun sebelum dan sesudah menggunakan obat ini. Selain itu, hindari menutup area yang sudah diolesi hidrokortison dengan kain, plester, atau kain kasa. Kecuali jika dokter memang menyarankan demikian ya, Bunda.

Segera konsultasikan pada dokter ya, Bunda, jika Si Kecil menunjukkan efek samping tersebut.

2. Krim Antihistamin

Krim antihistamin bekerja dengan menghambat kerja histamin yang menyebabkan reaksi alergi berupa gatal-gatal dan bentol. Namun, penting untuk diingat bahwa antihistamin tidak dapat mengobati penyakit alergi. Antihistamin ini hanya mencegah dan meringankan gejala alergi.

Krim antihistamin bekerja menghilangkan bentol alergi dengan memblokir substansi histamin dalam tubuh Si Kecil. Histamin inilah yang menciptakan gatal.

Di Indonesia, krim antihistamin yang beredar umumnya ialah krim difenhidramin. Namun untuk menggunakan krim ini, Bunda juga perlu berkonsultasi kepada dokter untuk mendapatkan dosis yang tepat.

Efek samping difenhidramin untuk jangka panjang ini sebenarnya ialah kesulitan buang air kecil. Sehingga, kurang baik jika krim ini digunakan terus-menerus. Maka, krim ini umumnya hanya bisa digunakan untuk jangka pendek, sampai reaksi alergi atau efek histamin sudah berhenti.

Sebaiknya Bunda segera konsultasikan pada dokter ya, jika Si Kecil menunjukkan efek samping tersebut.

Jadi, Bunda, ternyata meskipun bisa menghilangkan bentol alergi dengan cepat, obat-obatan ini punya efek samping ya. Maka, daripada terus-menerus bergantung kepada obat, yuk kita mencegah bentol alergi ini dengan menghindari pantangan-pantangannya. Untuk lebih jelasnya, cek di sini yuk: Pantangan Eksim pada Anak, Tidak Boleh Makan Apa?





medical record

Berapa Besar Risiko Alergi Si Kecil?



Cari Tahu