Beranda Artikel Alergi 4 Cara Membuat Susu Untuk Anak Diare yang Benar

4 Cara Membuat Susu Untuk Anak Diare yang Benar

2023/02/03 - 04:35:42pm     oleh Morinaga Soya
Susu untuk Anak Diare

Diare adalah salah satu penyakit yang paling umum dijumpai pada Si Kecil. Walau begitu, Bunda perlu waspada karena diare dapat menimbulkan dehidrasi yang berbahaya untuk Si Kecil. Tahukan Bunda, Si Kecil yang sedang diare boleh loh minum susu. Tetapi Bunda perlu memperhatikan jenis dan cara pembuatannya. Jika tidak, diare bisa semakin parah. Teruskan membaca untuk mendapatkan penjelasan yang lengkap yuk.

Jenis Susu Untuk Anak Diare

Ketika anak mengalami diare, pemilihan jenis susu yang tepat dapat membantu pemulihan mereka. Berdasarkan informasi dari sumber Klikdokter, berikut adalah beberapa jenis susu yang aman dikonsumsi saat anak mengalami diare:

  • Susu Laktosa Rendah. Pilih susu dengan kandungan laktosa rendah atau susu bebas laktosa. Hal ini penting karena diare dapat menyebabkan kesulitan pencernaan laktosa.

  • Susu Probiotik. Susu dengan tambahan probiotik, seperti bifidobacteria atau lactobacillus, dapat membantu mengembalikan keseimbangan bakteri baik di saluran pencernaan dan mempercepat pemulihan.

Selain itu, penting juga untuk memastikan anak tetap terhidrasi dengan baik selama diare. Berikan cairan yang cukup, seperti air putih, larutan elektrolit oral, atau ASI (jika anak masih menyusui).

Tetaplah berkonsultasi dengan dokter jika diare anak berlangsung lama atau jika ada gejala yang mengkhawatirkan. Dokter akan memberikan saran yang tepat mengenai jenis susu dan pengobatan lain yang diperlukan untuk membantu anak pulih dari diare.

Cara Membuat Susu Untuk Anak Diare

1. Sterilisasi Semua Peralatan yang Digunakan

Pastikan semua peralatan yang digunakan untuk membuat susu selalu bersih ya Bun. NHS merekomendasikan untuk mensterilkan peralatan yang digunakan Si Kecil hingga setidaknya sampai ia berusia 12 bulan. Hal ini terutama untuk melindungi Si Kecil dari diare dan muntah.

Bunda bisa mensterilisasi peralatan yang digunakan dengan cara merendamnya dalam panci berisi air mendidih selama lima menit. Kemudian keringkan dengan handuk bersih. Setelah kering, simpan peralatan dalam alat pensteril atau wadah bersih sampai dibutuhkan.

Segera buang sisa susu yang tidak diminum setelah dua jam dan bersihkan peralatan yang digunakan untuk menghindari pertumbuhan bakteri. Bunda juga perlu mencuci tangan dengan sabun dan keringkan sebelum memegang peralatan yang telah disterilkan.

2. Rebus Air Hingga Mendidih

NHS merekomendasikan untuk menggunakan air minum yang baru direbus untuk membuat susu formula. Biarkan air mendingin dalam panci tidak lebih dari 30 menit. Tuangkan air hangat dengan suhu sekitar 40oC ke dalam gelas bersih. Lalu seduh susu sesuai dengan takaran yang tertera dalam kemasan.

Perlu diingat bahwa Bunda tidak disarankan untuk mencampur air panas dengan air dingin karena dikhawatirkan pada air dingin tersebut terdapat bakteri, sehingga mengkontaminasi air panas yang telah direbus sebelumnya.

3. Seduh Susu dengan Takaran yang Sesuai

Pastikan Bunda menyeduh susu sesuai dengan takaran yang terdapat pada kemasan produk Morinaga Soya. Takaran susu yang berlebih menghasilkan susu yang terlalu pekat dan berisiko menyebabkan dehidrasi, mengganggu saluran pencernaan, bahkan fungsi ginjal Si Kecil. Terutama pada enam bulan pertamanya, dimana organ ginjal Si Kecil masih dalam tahap berkembang. Sedangkan jika takaran susu terlalu sedikit dapat mengencerkan susu formula, sehingga nutrisinya tidak mencukupi untuk kebutuhan tumbuh kembang Si Kecil.

4. Jangan Memberikan Susu Menggunakan Dot

Penggunaan dot dapat meningkatkan jumlah gas dalam perut Si Kecil, sehingga dapat memperparah diare yang dialaminya. Hal ini terutama terjadi ketika pelekatan tidak sempurna atau aliran dot yang tidak tepat, sehingga udara ikut masuk ketika Si Kecil menelan susu. Jadi, Bunda tidak disarankan untuk menggunakan dot, terutama saat Si Kecil sedang diare. Bunda bisa memberikan susu menggunakan gelas bersih.

Nah, itu tadi beberapa cara membuat susu untuk Si Kecil yang sedang diare. Selain tips tersebut, jangan memberikan susu sapi, susu kambing, susu domba, susu sapi bebas laktosa, serta olahan susu sapi lainnya karena dapat memperparah diare Si Kecil. Lalu susu apa yang sebaiknya Si Kecil konsumsi saat mengalami diare? Cari tahu jawabannya dalam artikel berikut yuk Bun: Susu yang sebaiknya dikonsumsi Si Kecil yang diare.





medical record

Berapa Besar Risiko Alergi Si Kecil?



Cari Tahu