Beranda Artikel Alergi Mengenal Apa Itu Laktosa dan Manfaatnya untuk Si Kecil

Mengenal Apa Itu Laktosa dan Manfaatnya untuk Si Kecil

2023/02/02 - 03:48:43pm     oleh Morinaga Soya
Mengenal Apa Itu Laktosa dan Peran Pentingnya untuk Anak

Laktosa merupakan istilah yang sering melekat pada produk susu. Zat ini pada dasarnya memiliki peran penting untuk tumbuh kembang Si Kecil, hanya saja beberapa anak bisa saja mengalami gangguan dalam mencernanya sehingga menimbulkan efek samping.

Nah, agar Bunda lebih memahami apa saja peran penting laktosa dan hal-hal yang perlu diperhatikan, yuk baca artikel ini.

Apa Itu Laktosa?

Laktosa adalah zat gula alami yang terkandung dalam ASI, susu sapi, dan produk olahan susu lainnya. Proses pencernaan laktosa melibatkan enzim bernama laktase yang dihasilkan di dalam usus halus. Enzim ini memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa yang kemudian diserap oleh tubuh.

Laktosa memiliki peran penting dalam tumbuh kembang Si Kecil, misalnya membantu perkembangan otak, menjaga kesehatan pencernaan, dan daya tahan tubuh.

Komponen Laktosa

Ada dua macam molekul laktosa, yaitu glukosa dan galaktosa. Glukosa berfungsi sebagai sumber energi yang mendukung tumbuh kembang Si Kecil.

Sementara itu, galaktosa punya dua macam peran. Pertama, membantu proses perkembangan sistem saraf pusat. Kedua, menjaga bakteri baik di dalam usus, sehingga menyehatkan saluran pencernaan.

Manfaat Laktosa untuk Tumbuh Kembang Si Kecil

Sayangnya, beberapa orang tua memilih menghindari pemberian produk yang mengandung laktosa kepada anak mereka. Penyebabnya, karena mereka pernah membaca pro dan kontra pemberian susu sapi maupun ASI, sebab Si Kecil berisiko mengalami intoleransi laktosa.

Padahal, zat ini banyak bermanfaat untuk kesehatan dan tumbuh kembang Si Kecil lho, Bun. Ini lho contoh-contoh manfaatnya.

1. Sebagai Sumber Karbohidrat

Mengapa Si Kecil perlu mendapatkan asupan ASI eksklusif selama minimal 6 bulan pertama kehidupannya? Sebab, ASI mengandung laktosa yang menjadi sumber karbohidrat utama untuk meningkatkan energi. Tujuannya memang supaya tumbuh kembang Si Kecil bisa optimal. Diharapkan dengan tumbuh kembang optimal, tubuhnya sehat dan Si Kecil lebih cerdas.

Kekurangan karbohidrat bisa menyebabkan terhambatnya perkembangan otot dan fisik Si Kecil lho. Ia akan jadi lebih mudah capek, terlihat lesu, dan malas bergerak.

2. Menjaga Kesehatan Pencernaan

Laktosa memang tidak bisa dicerna di dalam usus. Namun, asupannya yang cukup akan berfungsi sebagai prebiotik. Contoh kerjanya, zat ini membantu bakteri Lactobacillus berkembang dan tetap ada di dalam tubuh Si Kecil.

Si Kecil memerlukan Lactobacillus, karena Lactobacillus adalah bakteri baik yang bertugas melawan organisme pengganggu di dalam usus. Bakteri ini memecah laktosa menjadi galaktosa dan glukosa. Dampaknya, tubuh Si Kecil jadi mampu menjaga kesehatan pencernaannya.

Apa saja sumber prebiotik untuk mendukung pencernaan anak? Yuk, cari tahu jawabannya di sini: Minuman Sehat Mengandung Prebiotik untuk Kesehatan Si Kecil.

3. Menjaga Daya Tahan Tubuh

Galaktosa adalah molekul gula alami yang terkandung dalam laktosa dan berperan penting untuk mengoptimalkan sistem saraf pusat.

Molekul ini juga bekerja menyusun sel imun di dalam tubuh. Berkat galaktosa ini, sistem kekebalan tubuh Si Kecil menjadi baik. Efeknya, daya tahan tubuhnya lebih kuat.

Bila Bunda sedang mencari susu pertumbuhan yang rendah gula yang bagus untuk daya tahan tubuh Si Kecil, yuk simak rekomendasinya di sini: Rekomendasi Susu Formula Rendah Gula Untuk Si Kecil.

4. Membantu Perkembangan Otak

Galaktosa dikenal juga dengan nama brain sugar. Sebab, perannya besar dalam proses pertumbuhan dan perkembangan otak. Karena molekul ini membantu produksi galactolipid yang berperan dalam perkembangan jaringan saraf yang sehat. Galactolipid juga meningkatkan fungsi otak dan memperkuat memori jangka panjang.

Maka, memenuhi kebutuhan tubuh Si Kecil akan galaktosa dalam jumlah seimbang akan membuat ia tumbuh menjadi anak yang lebih cerdas lho, Bun.

5. Membentuk Otot, Tulang, dan Gigi yang Kuat

Dokter ahli nutrisi percaya, bahwa laktosa membantu tubuh menyerap kalsium dan fosfor dengan lebih baik. Sehingga, akan terbentuk otot, tulang, dan gigi yang kuat.

Makanan yang Mengandung Laktosa

Untuk memenuhi kebutuhan asupan laktosa bagi Si Kecil dan merasakan manfaatnya, Bunda bisa memberikan beberapa makanan berikut ini:

  • Susu sapi
  • Keju
  • Mentega
  • Yoghurt
  • Kue yang mengandung susu, dan coklat
  • Roti yang terbuat dari susu
  • susu kambing
  • Sereal
  • Cream cheese
  • Es krim
  • Kefir

Apa Efek Samping Laktosa?

Meski laktosa memiliki peran penting untuk tumbuh kembang Si Kecil, beberapa anak mungkin mengalami kesulitan mencerna laktosa atau yang dikenal dengan kondisi intoleransi laktosa. Si Kecil yang mengalami intoleransi laktosa akan mengalami beberapa gejala ketika mengonsumsi produk susu atau makanan yang mengandung laktosa, seperti:

  • Mual dan Muntah: Beberapa anak dengan intoleransi laktosa memiliki potensi mengalami gejala mual dan muntah setelah mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung laktosa.
  • Perut Kembung: Akumulasi gas dalam usus besar dapat menyebabkan perut kembung dan ketidaknyamanan bagi anak dengan intoleransi laktosa.
  • Diare: Salah satu efek samping paling umum dari intoleransi laktosa adalah diare. Laktosa yang tidak dicerna dengan baik dapat menarik air ke dalam usus besar sehingga menyebabkan tinja menjadi lebih cair.
  • Gangguan Penyerapan Nutrisi: Pada kasus intoleransi laktosa yang parah berpotensi mengalami gangguan penyerapan nutrisi seperti kalsium dan vitamin D sehingga dapat memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan.

Untuk Bunda yang ingin memahami lebih lengkap mengenai intoleransi laktosa mulai dari gejala dan penangannya seperti apa, baca artikel berikut yuk: Gejala, Penyebab, dan Penanganan Intoleransi Laktosa.

Referensi:

  • Mayo Clinic. Lactose intolerance. Diakses pada tanggal 10 Januari 2024. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/lactose-intolerance/symptoms-causes/syc-20374232

  • Food Insight. What Is Lactose?. Diakses pada tanggal 10 Januari 2024. https://foodinsight.org/what-is-lactose/





medical record

Berapa Besar Risiko Alergi Si Kecil?



Cari Tahu