Di masa sekarang, anak-anak menjadi cenderung lebih pasif dalam beraktivitas. Aktivitas keseharian yang hanya menghabiskan sedikit kalori, menimbulkan rasa cemas bahwa anak berpotensi menjadi gemuk, terutama ketika anak mengonsumsi susu soya. Apakah susu soya bisa bikin Si Kecil jadi gemuk? Yuk kita cari tahu bersama.
Penyebab Si Kecil Jadi Gemuk
Anak-anak cukup rentan mengalami obesitas karena beberapa faktor, yaitu kurangnya aktivitas fisik, konsumsi gula yang tinggi, dan kurangnya tidur siang menjadi pemicu utama. Banyak yang hanya melakukan aktivitas sedenter, yaitu aktivitas di luar tidur yang hanya mengeluarkan sedikit energi, seperti terlalu lama duduk di depan gawai.
Asupan makanan yang dikonsumsi, disimpan di dalam tubuh dalam bentuk lemak. Minimnya aktivitas fisik untuk membakar lemak tersebut dapat meningkatkan risiko obesitas pada Si Kecil.
Ditambah lagi, kebanyakan makanan olahan dengan kandungan gula yang tinggi. Oleh karena itu, penting bagi Bunda untuk memahami betapa krusialnya mempertahankan gaya hidup sehat bagi anak-anak.
Aktivitas fisik yang cukup diperlukan untuk menjaga berat badan yang sehat pada anak-anak. Bermain di luar rumah, bersepeda, atau bahkan berpartisipasi dalam kegiatan olahraga dapat membantu mengurangi risiko obesitas.
Kurang tidur juga dapat membuat berat badan anak meningkat. Dilansir dari Sport and Nutrition Journal Universitas Negeri Semarang, kurang tidur dapat meningkatkan produksi hormon grelin, yakni hormon yang meningkatkan selera makan. Oleh karenanya, Bunda perlu mengontrol asupan gula dan memberikan pola tidur yang teratur juga berperan penting dalam menjaga kesehatan anak.
Apakah Susu Soya Dapat Menyebabkan Gemuk?
Pilihan susu soya yang sembarangan memang dapat berkontribusi pada potensi penambahan berat badan pada Si Kecil. Beberapa susu soya di pasaran mungkin mengandung kadar gula yang tinggi, yang dapat berdampak negatif pada kesehatan. Bunda dapat bijak dalam memilih susu soya untuk memastikan bahwa Si Kecil tetap sehat dan tidak mengalami penimbunan lemak yang berlebihan.
Penting untuk membaca label dengan cermat saat memilih susu soya untuk Si Kecil. Menurut School of Public Health Harvard, anjuran batas asupan harian untuk anak usia 2-18 tahun ialah 25 gram atau sekitar 6 sendok teh. Kelebihan asupan gula dapat membuat berat badan anak naik, oleh karena itu Bunda dapat memilih susu yang rendah gula untuk asupan harian Si Kecil.
Susu Soya untuk Anak 6 Tahun yang Tidak Membuat Gemuk
Salah satu susu yang tidak membuat anak gemuk adalah Morinaga Chil School Soya. Dalam satu kali sajian Morinaga Chil School sebanyak 180 ml hanya mengandung 5 gram gula loh Bun. Dengan mengandung jumlah gula yang terkontrol, Morinaga Chil School Soya menjadi pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan gizi Si Kecil tanpa harus khawatir tentang penimbunan lemak yang berlebihan.
Kombinasi nutrisi seimbang dari Morinaga Chil School Soya akan membantu Si Kecil tumbuh sehat dan aktif. Selain rendah gula, susu ini juga tinggi kandungan DHA dan protein yang membuat anak tumbuh dengan optimal tanpa menjadi gemuk.
Untuk mencegah Si Kecil dari risiko gemuk, penting bagi Bunda untuk mengawasi aktivitas fisiknya, membatasi konsumsi gula, dan memberikan pilihan susu yang rendah gula. Morinaga Chil School Soya dapat menjadi pilihan yang tepat, yang mengandung nutrisi tinggi tanpa membuat anak menjadi gemuk.
Nutrisi apa lagi di dalam Morinaga Chil School Soya yang dapat membuat Si Kecil menjadi sehat tanpa khawatir menjadi gemuk? Yuk, cari tahu nutrisinya di sini: Chil School Soya: Manfaat, Kandungan, dan Cara Penyajian
Referensi:
-
Sport and Nutrition Journal UNNES. Tingkat Stres, Durasi dan Kualitas Tidur, Serta Sindrom Makan Malam Pada Mahasiswi Obesitas Dan Non Obesitas Fakultas Kedokteran. Diakses pada 23 Desember 2023. https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/spnj/article/download/35014/14817
-
School of Public Health Harvard. Healthy kids ‘sweet enough’ without added sugars. Diakses pada 23 Desember 2023. https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/2016/08/23/aha-added-sugar-limits-children/